PLUZ.ID, MAKASSAR – Adnan Purichta Ichsan-Abdul Rauf Mallagani telah dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Gowa periode 2021-2026.
Adnan-Kio dilantik bersama dengan sepuluh pasangan kepala daerah hasil Pilkada Serentak 2020 di Baruga Karaeng Pattingalloang, Rumah Jabatan Gubernur Sulsel, Jumat (26/2/2021) pagi.
Pelantikan dilakukan secara hybrid (on site dan virtual). Mereka menjabat untuk periode 2021-2024 (SK 2021-2026 dengan klausal).
Adnan bersyukur atas pelantikan yang telah dilalui bersama pasangannya. “Alhamdulillah, hari ini saya dan Pak Abdul Rauf resmi dilantik menjadi Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Gowa periode 2021-2025. Saya ingin menyampaikan terima kasih yang sebesarnya kepada masyarakat Gowa, tim pemenangan, partai politik pengusung/pendukung, relawan dan simpatisan, karena berkat doa dan
bantuannya semua, sehingga saya dapat kembali memimpin Kabupaten Gowa,” ujar Adnan usai pelantikan.
Adnan tidak lupa meminta dukungan warga Gowa dalam menjalankan amanah pada periode keduanya yang akan diemban nantinya.
Sebelumnya, pasangan Adnan-Kio menjadi Bupati dan Wakil Bupati Gowa periode 2016-2021.
“Jaga kekompakan dan kebersamaan selalu untuk kita bisa meraih kesuksesan yang lebih baik lagi di masa-masa akan datang,” jelasnya.
Minta Restu Ibu
Sebelum menghadiri pelantikan kepala daerah hasil Pilkada Serentak 2020 di Baruga Karaeng Pattingalloang, Rumah Jabatan Gubernur Sulsel, Jumat (26/2/2021), Adnan melakukan sungkeman dan memohon doa restu kepada ibunda tercinta, Novita Ichsan di kediaman ibunda di Jl Hertasning Makassar, Jumat (26/2/2021) pagi.
Adnan mengaku, ritual tersebut telah menjadi rutinitas wajib yang dilakukan keluarganya setiap memulai hal yang baik. Seperti saat dirinya ingin melakukan pelantikan pada periode pertamanya bersama Wakil Bupati Gowa Abdul Rauf Malaganni lalu.
“Ini sudah jadi kebiasaan di keluarga kami sebagai bagian untuk saya memohon doa restu kepada ibunda, semoga pelantikan berjalan dengan sukses dan lancar,” katanya.
Adnan mengatakan, proses sungkeman dan memohon restu kali ini dirasakannya begitu berbeda. Sebab pada periode pertamanya diberikan amanah kepada masyarakat untuk memimpin Kabupaten Gowa, almarhum ayahanda Ichsan Yasin Limpo masih ada.
“Memang agak sedikit berbeda, karena ayahanda sudah tidak ada, meski begitu kami tetap harus kuat dan berkomitmen melanjutkan mimpi ayahanda untuk membangun Kabupaten Gowa lebih baik lagi dan kembali melanjutkan amanah masyarakat pada periode kedua ini bersama bapak Abdul Rauf Malaganni,” terang orang nomor satu di Kabupaten Gowa ini.
Ziarah ke Makam Ichsan YL
Usai pelantikan Adnan bersama pasangannya Abdul Rauf (Adnan-Kio) melakukan ziarah ke makam Bupati Gowa periode 2005-2010 dan 2010-2015 Almarhum H Ichsan Yasin Limpo di Pekuburan Islam Panaikang, Makassar, Jumat (26/2/2021).
Turut hadir pula Ketua dan Wakil Ketua TP PKK Kabupaten Gowa Priska Paramita Adnan dan Mussadiyah Rauf.
Almarhum Ichsan Yasin Limpo selain pernah menjadi pemimpin di Kabupaten Gowa selama dua periode. Almarhum juga adalah ayahanda dari Adnan.
“Saya ziarah ke makam ayahanda untuk mengirim doa sebagai bentuk terimakasih karena telah membesarkan saya hingga menjadi seperti sekarang ini. Ayahanda adalah sosok yang menginspirasi dan mendorong perjalananan karirnya hingga menjadi seperti saat ini,” katanya usai ziarah.
ZIARAH. Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan didampingi istri tercinta Priska Paramita Adnan ziarah ke makam Bupati Gowa periode 2005-2010 dan 2010-2015 Almarhum H Ichsan Yasin Limpo di Pekuburan Islam Panaikang, Makassar, Jumat (26/2/2021). foto: instagram @adnanpurichtaichsan
Adnan mengaku, sosok Almarhum Ichsan Yasin Limpo adalah sosok yang ia inspirasikan sejak dulu hingga kini.
“Beliau adalah orang yang sangat berjasa bagi kehidupan saya. Orang yang membentuk saya hingga sekarang ini dengan segala kekurangan yang ada,” ujarnya.
Termasuk, pada perjalanan karier Adnan hingga menjadi bupati dua periode adalah berkat dukungan dan dorongan Almarhum Ichsan Yasin Limpo.
“Perjalanan karir saya hingga saat ini itu Karena beliau, beliau yang mendorong saya untuk maju menjadi calon Bupati Gowa di periode pertama. Seluruh prestasi yang saya dapatkan sampai hari ini adalah berkat ajaran almarhum bapak saya,” terangnya.
Sebelumnya, Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah, secara resmi melantik pasangan Moh Ramdhan Pomanto-Fatmawati Rusdi sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar periode 2021-2026.
Danny-Fatma dilantik bersama dengan sepuluh pasangan kepala daerah hasil Pilkada Serentak 2020 di Baruga Karaeng Pattingalloang, Rumah Jabatan Gubernur Sulsel, Jumat (26/2/2021) pagi.
Pelantikan dilakukan secara hybrid (on site dan virtual). Mereka menjabat untuk periode 2021-2024 (SK 2021-2026 dengan klausal).
Pembacaan surat keputusan Menteri Dalam Negeri dibacakan Plt Kepala Biro Pemerintahan dan Otda Sulsel. Mereka yang dilantik berdasarkan SK Mendagri Nomor 131.73-356 Tahun 2021 masing-masing Mohammad Ramdhan Pomanto-Fatmawati Rusdi (Kota Makassar), Adnan Purichta Ichsan-Abdul Rauf Mallagani (Kabupaten Gowa), Chaidir Syam-Suhartina Bohari (Maros), Muhammad Yusran Lalogau-Syahban Sammana (Pangkep), Suardi Saleh-Aska Mappe (Barru).
Kemudian, Andi Kaswadi Razak-Lutfi Halide (Soppeng), Basli Ali-Syaiful Arif (Kepulauan Selayar), Andi Muchtar Ali Yusuf-Andi Edy Manaf (Bulukumba), Theofilus Allorerung-Zadrak Tombeg (Tana Toraja), Andi Indah Putri Indriani-Suaib Mansyur (Luwu Utara), dan Budiman Hakim (Luwu Timur).
“Pada hari ini, Jumat, 26 Februari 2021. Saya Gubernur Provinsi Sulawesi Selatan atas nama Presiden Republik Indonesia dengan ini resmi melantik,” sebut Nurdin memulai pelantikan.
Nurdin yang melantik atas nama Presiden RI Joko Widodo menyatakan harapan agar para pimpinan daerah dapat menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya.
“Saya percaya bahwa saudara-saudari dapat melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan,” ujarnya. (***)
