PLUZ.ID, BULUKUMBA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bulukumba melalui Dinas Kesehatan bersama USAID Momentum (Moving Integrated, Quality Maternal, Newborn, and Child Health and Family Planning and Reproductive Health Services to Scale) melakukan Bina Wilayah (Binwil) pada Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) se-Kabupaten Bulukumba.
Bina Wilayah ini fokus pada Pemantauan dan Evaluasi terhadap Kepatuhan Standard Pelayanan Maternal dan Neonatal di FKTP Swasta Jejaring oleh Puskesmas di Kabupaten Bulukumba.
District Coordinator USAID Momentum, Arifah Ulviah, menyampaikan, kegiatan ini dilakukan dalam rangka memberikan dukungan kepada Pemkab Bulukumba dalam upaya pencapaian mutu pelayanan kesehatan di fasilitas kesehatan swasta.
“Dalam memastikan proses mutu di FKTP khususnya klinik swasta, USAID Momentum dan Dinas Kesehatan melibatkan Puskesmas melakukan monitoring dan penjaminan terhadap proses peningkatan mutu layanan di klinik dalam jejaringnya,” ungkap Arifah, saat pelaksanaan bina wilayah, Kamis (30/3/2023).
Tahun lalu USAID Momentum, kata Arifah, telah memfasilitasi workshop di tingkat provinsi dalam rangka penguatan puskesmas melakukan pembinaan wilayah terhadap FKTP jejaring di wilayah kerjanya untuk memastikan kepatuhan terhadap pemenuhan standar mutu pelayanan kesehatan ibu dan bayi baru lahir dan pelaksanaan POCQI (Point’ of Care Quality Improvement) dan siklus PDSA (Plan, Do, Study and Action)
“Sebagai tindak lanjut, tahun ini dilaksanakan Binwil ke klinik swasta terpilih dampingan USAID Momentum yakni Klinik Naufal oleh Puskesmas Salassae dan Dinas Kesehatan Bulukumba,” ungkapnya.
Sementara itu Kabid Upaya Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Hj. Kasmarinda berharap kegiatan bina wilayah ini dapat berkontribusi dalam upaya penurunan Angka Kematian Ibu dan Angka Kematian Bayi (AKI dan AKB) di Kabupaten Bulukumba.
“Semoga kita semua dapat melaksanakan rekomendasi dan Rencana Tindak Lanjut sesuai hasil telaah data yang kita lakukan bersama,” katanya.
Maternal and Neonatal Spesialist USAID Momentum Sulsel, dr M Ali Marikar Syahib, yang turut hadir mendampingi kegiatan manyampaikan apresiasi kepada Klinik Naufal sebab setelah dilakukan supervisi tahun lalu, ada banyak perubahan yang dilakukan terutama dengan tata kelola klinis dan manajemen yang menunjukkan pencapaian yang meningkat.
Turut hadir sebagai Tim Pendamping dari Dinas Kesehatan, yakni Bidan Rukiah, Andi Mannaomma, Ketua IBI Kabupaten Bulukumba Yuliana Agus, dari Puskesmas Salassae sebagai Puskesmas Pengampu Musdalifah dan Bidan Rahma Asni.
Sementara, dari Klinik Naufal dampingan terdiri dari Direktur beserta Tim Mutu Klinik. (***)
