search
  • facebook
  • twitter
  • instagram

Hari Sumpah Pemuda, Pj Gubernur Sulsel Ajak Pemuda Jadi Petani, Nelayan, dan Peternak Milenial

doelbeckz - Pluz.id Sabtu, 28 Oktober 2023 21:33
SUMPAH PEMUDA. Pj Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin, sebelum menyampaikan Sumpah Pemuda di lokasi budidaya pisang yang terletak di Kecamatan Mare, Kabupaten Bone, Sabtu (28/10/2023). foto: istimewa
SUMPAH PEMUDA. Pj Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin, sebelum menyampaikan Sumpah Pemuda di lokasi budidaya pisang yang terletak di Kecamatan Mare, Kabupaten Bone, Sabtu (28/10/2023). foto: istimewa

PLUZ.ID, BONE – Momentum Hari Sumpah Pemuda Penjabat (Pj) Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin, mengajak pemuda menjadi petani, peternak, dan nelayan milenial.

“Bagaimana kekuatan alam kita pertanian itu tetap diminati orang-orang mudah kita. Kita butuh hari ini dan ke depan namanya petani milenial, supaya petani itu tetap diminati orang-orang mudah kita,” harap Pj Gubernur Sulsel sebelum menyampaikan Sumpah Pemuda di lokasi budidaya pisang yang terletak di Kecamatan Mare, Kabupaten Bone, Sabtu (28/10/2023).

Selain menjadi petani, ia juga berharap, ada anak-anak muda khususnya di Sulsel terus melanjutkan profesi sebagai nelayan yang akan menjadi kebanggaan bagi bangsa dan negara.

“Kedua kita butuhkan anak-anak muda Indonesia menjadi nelayan milenial, kita butuh para peternak kita, peternak milenial,” katanya.

Ia meyakini, untuk menguatkan kita sebagai anak bangsa khususnya di Kecamatan Mare merupakan wilayah kesatuan, bangsa Indonesia bangsa ini menjadi bangsa besar karena ada anak-anak muda yang hebat.

“Hari ini kita yakini bangsa ini akan terus ada, karena ada anak-anak muda khususnya di Mare yang tetap setia bekerja menjadi petani-petani milenial atau pemuda yang akan menjaga martabat bangsa,” tuturnya.

Ia berharap, generasi muda agar memaknai hari sumpah pemuda dengan semangat perjuangan dan inovatif khususnya di sektor pertanian, perikanan dan peternakan.

Sumpah Pemuda

Kami putra dan putri Indonesia mengaku bertumpah darah yang satu tanah air Indonesia

Kami putra dan putri Indonesia mengaku berbangsa yang satu bangsa Indonesia

Kami putra dan putri Indonesia menjunjung bahasa persatuan bahasa Indonesia.

Untuk itu, Bahtiar menyampaikan terima kasih kepada seluruh anak bangsa agar tidak berhenti sampai saat ini menjadi petani, nelayan dan peternak milenial.

“Kami sebagai generasi yang cukup lama umurnya, pada akhirnya akan berhenti menjadi pejabat atau petani, tapi anak-anak mudalah yang akan melanjutkan lahan kita yang sangat luas biasa ini. Kita butuh hari ini petani milenial,” jelasnya. (***)

Artikel Terkait



Berita Terkini Lainnya


To top