search
  • facebook
  • twitter
  • instagram

Pj Gubernur Sulsel Gandeng OJK dan Perbankan Permudah Masyarakat Peroleh KUR

doelbeckz - Pluz.id Minggu, 29 Oktober 2023 12:00
Bahtiar Baharuddin. foto: istimewa 
Bahtiar Baharuddin. foto: istimewa

PLUZ.ID, BONE – Penjabat (Pj) Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin, menggandeng Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan perbankan komitmen permudah masyarakat peroleh Kredit Usaha Rakyat (KUR) bagi petani, peternak, nelayan, dan penjual ikan atau pagandeng bale/juku.

Kepala OJK Regional VI Sulampua, Darwisman, mengaku, saat ini sudah ada skema kerjasama Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel di bawah kepemimpinan Pj Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin dengan OJK dan perbankan dalam hal ini BRI, BNI, Mandiri, Sulselbar, dan BSI untuk mempermudah masyarakat dalam memperoleh KUR.

“Masyarakat bisa mengakses KUR untuk budidaya pisang cavendis yang dibayarkan setelah panen, dengan bunga 6 persen pertahun, KUR usaha mikro dengan plafom anggaran maksimal Rp100 juta per hektare,” ungkap Darwisman dalam sambutannya, Sabtu (28/10/2023).

“Juga akses KUR super mikro untuk pak gandeng bale atau juku’ dengan plafon anggaran maksimal Rp10 juta dengan bunga hanya 3 persen,” lanjutnya.

Ia mengaku, sangat bersyukur dengan adanya terobosan baru Pj Gubernur Sulsel mempermudah masyarakat petani, nelayan, peternak bahkan pak gandeng juku’ untuk mendapatkan pinjaman modal dengan skema KUR.

“Kami sangat sangat bersyukur ada sebuah terobosan baru yang didorong Bapak Pj Gubernur Sulsel,” katanya.

Ia berharap, setiap daerah bisa membangun pertumbuhan ekonomi baru lewat skema KUR tersebut. Apalagi, saat ini masih tersedia Rp8 triliun dari lima perbankan siap memberikan pinjaman kepada masyarakat.

“Ini kita sudah bangun ekosistem ekonomi, kita sudah membangun ekosistem mulai dari hulu sampai ke hilirnya,” ujarnya.

Sementara, Pj Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin, menyampaikan, terima kasih kepada pimpinan OJK Wilayah Sulampua atas responnya terhadap kebutuhan masyarakat Sulsel yang berprofesi sebagai pa gandeng ikan.

“Sebagai Gubernur Provinsi Sulawesi Selatan mengucapkan terimakasih kepada pimpinan OJK wilayah Sulawesi, Maluku dan Papua dan tim,” ungkap Bahtiar.

Hal tersebut menindaklanjuti hasil silaturahmi antara Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Provinsi Sulsel dan kabupaten kota se-Sulsel, dengan Pemprov Sulsel, di Kantor Gubernur Sulsel, belum lama ini.

“Kita ketemu HNSI yang salah satu komponen HNSI itu unsurnya adalah pa gandeng bale/juku atau pabonceng ikan. Nah rupanya selama ini, ekosistem ikan tidak tidak pernah perhatikan nasibnya pa gonceng ikan,” jelasnya.

“Pa gandeng ikan inilah yang membawa ikan sampai ke gunung-gunung, ke pelosok-pelosok. Bayangkan kalau tidak ada pa gandeng ikan. Ikan tidak pernah sampai ke masyarakat di gunung,” lanjutnya.

Ini langsung di tindaklanjuti usai dirinya bersama OJK Wilayah Sulampua bersama pimpinan perbankan ketemu dengan pa gandeng ikan. Kebetulan ada peluang KUR super mikro nilainya maksimal Rp10 juta atau di bawah Rp10 juta itu bunganya hanya 3 persen.

“Jadi saya imbau, ini adalah peluang yang baik untuk mengatasi memberikan perlindungan sosial kepada masyarakat kita pa gandeng ikan. Silahkan di akses KUR masih ada sekarang sisanya Rp8 triliun,” jelasnya.

“Jadi KUR super mikro itu di bawah Rp10 juta bunganya cuman 3 persen, berarti perbulan bunganya itu hanya 0,25 persen, hanya seperempat perbulan. Insya Allah, ini dapat menolong banyak saudara kita yang berpotensi sebagai pa gandeng ikan,” tambahnya. (***)

Artikel Terkait



Berita Terkini Lainnya


To top