search
  • facebook
  • twitter
  • instagram

HKG PKK Ke-52, Danny Pomanto Tekankan Pentingnya Ketahanan Keluarga

doelbeckz - Pluz.id Kamis, 19 September 2024 12:00
HKG. Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto didampingi Ketua TP PKK Kota Makassar Indira Jusuf Ismail menghadiri acara peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-52 tingkat Kota Makassar di Upperhills Convention Hall Makassar, Rabu (18/9/2024). foto: istimewa
HKG. Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto didampingi Ketua TP PKK Kota Makassar Indira Jusuf Ismail menghadiri acara peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-52 tingkat Kota Makassar di Upperhills Convention Hall Makassar, Rabu (18/9/2024). foto: istimewa

PLUZ.ID, MAKASSAR – Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto, menghadiri acara peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-52 tingkat Kota Makassar di Upperhills Convention Hall Makassar, Rabu (18/9/2024).

Peringatan HKG PKK ke-52 tingkat Kota Makassar ini, menjadi momentum penting untuk menyoroti ketahanan keluarga dalam menghadapi tantangan informasi modern.

Danny Pomanto menekankan pentingnya peran keluarga, khususnya ibu, dalam menjaga moralitas anak-anak di tengah arus informasi yang tidak tersaring dengan baik.

Danny menyampaikan, ketahanan keluarga menjadi hal yang sangat dibutuhkan saat ini.

Apalagi, secara moralitas informasi-informasi yang disuplai oleh anak-anak kita itu tidak melalui penyaringan yang semestinya.

“Sehingga peran keluarga tentunya di situ, peran sentris kaum perempuan, yaitu ibu, menjadi sangat penting. Sehingga bagi Pemkot Makassar, memfasilitasi dan memberikan dukungan kepada TP PKK menjadi hal yang wajib,” ungkap Danny yang juga Bakal Calon Gubernur Sulsel pada Pilgub Sulsel 2024 mendatang.

Lebih lanjut, Danny menjelaskan, salah satu program pemerintah kota yang relevan dengan TP PKK adalah Jagai Anakta’.

Program ini menekankan peran strategis orang tua, khususnya ibu, dalam pendidikan anak.

“Program pemerintah kota yang betul-betul konek dengan TP PKK, yaitu Jagai Anakta’. Itu artinya peran orang tua terkhusus ibu menjadi sedemikian penting dan strategis sehingga pendidikan ibu-ibu yang teredukasi menjadi bagian yang sangat dibutuhkan untuk memperkuat keluarga,” jelasnya. (***)

Artikel Terkait



Berita Terkini Lainnya


To top