search
  • facebook
  • twitter
  • instagram

Pj Gubernur Sulbar Launching Penggunaan Kartu Elektronik untuk Transaksi Pemerintahan

doelbeckz - Pluz.id Jumat, 20 September 2024 13:32
LAUNCHING. Pj Gubernur Sulbar, Bahtiar Baharuddin, menghadiri High Level Meeting (HLM) TP2DD Provinsi Sulbar dan Launching Penggunaan Kartu Kredit Pemerintah Daerah (KKPD) Provinsi dan Kabupaten se-Sulbar di Ballroom Hotel Maleo Mamuju, Kamis (19/9/2024). foto: istimewa
LAUNCHING. Pj Gubernur Sulbar, Bahtiar Baharuddin, menghadiri High Level Meeting (HLM) TP2DD Provinsi Sulbar dan Launching Penggunaan Kartu Kredit Pemerintah Daerah (KKPD) Provinsi dan Kabupaten se-Sulbar di Ballroom Hotel Maleo Mamuju, Kamis (19/9/2024). foto: istimewa

PLUZ.ID, MAMUJU – Penjabat (Pj) Gubernur Sulbar, Bahtiar Baharuddin, menghadiri High Level Meeting (HLM) Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) Provinsi Sulbar dan Launching Penggunaan Kartu Kredit Pemerintah Daerah (KKPD) Provinsi dan Kabupaten se-Sulbar di Ballroom Hotel Maleo Mamuju, Kamis (19/9/2024).

Acara ini turut dihadiri Bupati Mamuju, Bupati Pasangkayu, Pj Bupati Mamasa, perwakilan Pemerintah Kabupaten (Pemkab), Ketua DPRD Provinsi Sulbar Siti Suraidah Suhardi, Kepala BI Sulbar, dan lembaga vertikal lainnya.

Kepala BPKPD Provinsi Sulbar, Masriadi Nadi Atjo, mengatakan, kegiatan ini dimaksudkan menyamakan persepsi dan memperkuat koordinasi antara seluruh anggota TP2DD serta mengevaluasi kinerja TP2DD.

“Ada juga menyusun strategi dan rencana tindakan untuk percepatan digitalisasi daerah dan perluasan Elektronifikasi Transaksi Pemerinah Daerah di Sulbar,” katanya.

Masriadi menambahkan, kegiatan ini juga mendorong inovasi dan optimalisasi Pajak Daerah dan Retribusi Daerah (PDRD) serta belanja daerah.

“Semoga terbangun sinergitas pemungutan Opsen Pajak antara pemerintah provinsi dan kabupaten. Termasuk kerja sama pemungutan pajak dan pemanfaatan data,” harapnya.

Sedangkan, Pj Gubernur Sulbar, Bahtiar Baharuddin, mengungkapkan, kegiatan ini sangat inovatif dengan meluncurkan Ospen Pajak.

“Jadi ini sebuah inovasi yang bagus, dimana memperkuat transaksi non tunai. Ini sangat penting, karena akan meningkat akuntabilitas dan mengurangi praktek ilegal dalam hal transaksi keuangan,” ungkap Bahtiar.

Pemerintah pusat sendiri sudah lama lakukan ini, semua kementerian memakai kartu elektronik dalam bertransaksi.

“Saya sebagai Pj Gubernur respect dan hormat inovasi yang dilakukan BPKPD, mau tidak mau kita sudah harus masuk dunia digital. Berkat dukungan BI Sulbar dan Bank Sulselbar bisa terlaksana inovasinya, mari kita semua sama-sama mengembangkan ini,” jelasnya.

Pada akhir acara penandatanganan pakta integritas antara pemprov dan seluruh pemkab dilakukan.

Termasuk, diberikan penghargaan kepada masing-masing kabupaten yang ikut serta mensupport program tersebut. (***)

Artikel Terkait



Berita Terkini Lainnya


To top