PLUZ.ID, MAMUJU – Masih dalam rangkaian Hari Jadi/Hari Ulang Tahun (HUT) Provinsi Sulbar ke-20, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulbar menggelar Malam Ramah Tamah di Anjungan Pantai Manakarra Kabupaten Mamuju, Provinsi Subar, Minggu (22/9/2024).
Malam ramah tamah sekaligus dilakukan penutupan pelaksanaan kegiatan dalam rangka memeriahkan HUT Provinsi Sulbar ke-20. Sekaligus dilakukan penyerahan penghargaan dalam hal pengendalian inflasi serta penyerahan piala Sandeq Heritage Festival 2024.
Penjabat (Pj) Gubernur Sulbar Bahtiar Baharuddin berterima kasih kepada seluruh panitia, khususnya Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sulbar Muhammad Idris bekerja sama seluruh pejabat Pemprov, Forkopimda, DPRD Sulbar serta pihak swasta dalam menyukseskan sejumlah event dalam memeriahkan HUT 20 Provinsi Sulbar ke-20.
Pada momen ini, Bahtiar membakar semangat para generasi muda di Provinsi Sulbar.
Menurutnya, diibaratkan Sulbar 20 tahun merupakan masa transisi melepas remaja menuju usia yang lebih dewasa, ini merupakan saat-saat penting menentukan masa depan Sulbar.
Bahtiar sangat mengagumi Provinsi Sulbar dengan segala potensi dan keindahan, seperti udara terbersih, 670-an Km pesisir pantai yang bersih dan sunset gratis, tanah subur dengan pH tanah di atas 7. Semua ini menjadi modal mewujudkan Indonesia Emas 2045.
“Tanah yang luas, laut yang luas mestinya menjadi sumber kehidupan untuk kesejahteraan masyarakat. Perjuangan ini tentu harus kita lanjutkan 20 tahun ke depan supaya Sulawesi Barat menjadi bagian cita-cita besar Indonesia melompat menjadi negara sangat maju, Indonesia e
Emas 2045,” ucap Bahtiar.
Menurutnya, syarat Indonesia Emas adalah pendapatan rata-rata Rp15 juta per bulan. Untuk mencapai ini, maka saatnya untuk bangkit dan bekerja keras.
“Jangan malu ambil cangkul, jangan malu tangan berlumpur, kotor tidak apa-apa, kita harus menjadi sejahtera, tanah kita ini harus kita manfaatkan buat kesejahteraan kita semua. Saatnya kita bersama mengurangi perbedaan-perbedaan dan mengedepankan kebersamaan dengan cara itu Sulawesi Barat Insya Allah akan menjadi daerah kawasan maju di Indonesia. Saya yakin sebesar-besarnya negeri kita ini negeri besar,” katanya.
Bahtiar menjelaskan, Sulbar seperti Sandeq, melambangkan semangat pantang menyerah. Semangat inilah yang ditanamkan tokoh pejuang pembentukan Sulbar..
“Tanah ini mestinya menjadi tujuan orang seluruh dunia. Tanda-tanda itu saya lihat dengan baik. Saya diam-diam mengagumi seluruh kelebihan daerah ini. Saya bangga menjadi bagian dari tanah Sulawesi Barat. Negeri yang hebat,” ungkapnya.
Terakhir, Bahtiar menitipkan, keberlanjutan dan masa depan Sulbar ada di tangan pemuda, sehingga besar harapan mulai sekarang penting mempersiapkan pemuda menjadi pemimpin masa yang akan datang. (***)