PLUZ.ID, MAKASSAR – Di momen Isra Mikraj Tahun 1446 H/2025 M ini, Penjabat (Pj) Gubernur Sulsel, Fadjry Djufry, mengajak seluruh umat muslim untuk sama-sama memakmurkan seluruh masjid di Sulsel.
“Mari ki kita sama-sama makmurkan masjid, kalau kita makmurkan masjid, urusan dunia pasti beres, yakin dan percaya,” ajak Fadjry dalam sambutannya pada Peringatan Isra Mikraj Tingkat Provinsi Sulsel di Masjid Kubah 99 Asmaul Husna Makassar, Jumat (31/1/2025).
Kemakmuran umat muslim, kata Fadjry, ditandai dengan kemakmuran masjid yang dipenuhi dengan jamaah, terutama di setiap salat lima waktu.
“Mari kita ramaikan masjid untuk salat lima waktu, terutama di salat subuh. Ini harus kita utamakan, apalagi anak-anak,” katanya.
Ia kemudian menjelaskan,.bagaimana gambaran Allah SWT membuat umat manusia tidak bisa berkutik jika Allah SWT menurunkan ujian. Pada 2019 kemarin, sebuah gambaran kecil bagaimana Allah SWT menurunkan wabah penyakit Covid-19, dimana manusia di seluruh dunia tidak bisa berkutik.
“Kita adalah hamba, dan ada Allah SWT yang mengatur alam semesta ini. Dulu Allah mengirim satu saja makhluknya, semua dunia luluh, tidak ada jendral, gubernur, kepala daerah yang kaya dan miskin, semua takut dengan Covid-19,” ungkapnya.
Sementara, Ketua Umum DPP IMMIM, M Ishaq Shamad dalam menyampaikan makna Isra Mikraj, mengingatkan bagaimana Allah SWT memberikan ujian bagi hambanya dan momen Isra Mikraj ini, adalah sebuah misteri bagi ilmuan, karena mereka mencari kenapa Rasulullah Muhammad SAW melakukan perjalanan atas izin Allah SWT.
“Mari kita kuatkan iman kita, semua untuk menghadapi berbagai ujian dan tentunya bulan Ramadan kita diwajibkan untuk berdoa dan memohon ampunan. Rasulullah Muhammad SAW saja berdoa memohon ampun padahal sudah dijamin masuk surga,” pungkasnya.
Turut hadir dalam peringatan Isra Mikraj ini, Pj Ketua TP PKK Provinsi Sulsel Andi Indriaty Syaiful, Pangdam Hasanuddin, yang mewakili Kapolda Sulsel, Danlantamal IV Makassar, seluruh kepala OPD lingkup Pemprov Sulsel, dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Kota Makassar, serta jemaah Masjid Kubah 99 Asmaul Husna. (***)