PLUZ.ID, MAKASSAR – Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar melalui Dinas Pekerjaan Umum bekerja sama dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Indonesia meresmikan pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) di Pulau Bonetambu, Kelurahan Barrang Caddi, Kecamatan Kepulauan Sangkarrang, Kota Makassar, Selasa (7/11/2023).
Peresmian dilakukan Staf Ahli Pemkot Makassar Irwan Bangsawan mewakili Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto, serta dihadiri Camat Kepulauan Sangkarrang Ramli Lallo.
Irwan Bangsawan mengatakan, SPAM dapat memenuhi kebutuhan air siap minum untuk sekitar 800 masyarakat atau 98 Kepala Keluarga (KK) di Pulau Bonetambu dengan kapasitas produksi sekitar 5 ribu liter arsinum per hari.
“Itu bisa mengcover, karena kebutuhan masyarakat untuk arsinum sekitar 2 ribu liter per hari,” ucapnya.
Irwan menyebut, SPAM Arsinum ini menggunakan teknologi teknologi Sea Water Reverse Osmosis (SWRO) untuk mengubah air laut menjadi air tawar.
“Jadi mereka (masyarakat) mengambil air laut lalu diolah SWRO kemudian menghasilkan air siap minum yang dapat dikonsumsi tanpa harus dimasak terlebih dahulu,” terangnya.
Irwan meminta pengelolaan SPAM Arsinum secara berkelompok yang dikendalikan RT/RW dengan penanggung jawabnya adalah lurah. Hal ini dilakukan agar ada prinsip keadilan dalam pembagian pengelolaannya.
“Saya bilang SPAM ini lebih harus dikelola secara berkelompok dari pada dikelola perseorangan,” jelasnya.
Irwan berharap, keberadaan SPAM Arsinum ini dapat dimanfaatkan dan dijaga dengan baik masyarakat Pulau Bonetambu.
Sementara, Camat Sangkarrang, Ramli Lallo, bersyukur dan berterima kasih atas peresmian pengelolaan dan pengembangan SPAM untuk pekerjaan pembangunan pengolahan air siap minum di Pulau Bonetambu.
“Semoga dengan diresmikannya SPAM ini, dapat bermanfaat buat masyarakat kami. Dan kepada pemerintah ucapan terima kasih yang tak terhingga kami haturkan, yang telah berupaya sekuat tenaga dalam memberikan perhatian yang luar biasa ini,” ujarnya.
“Semoga dengan adanya IPA Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) ini, seluruh masyarakat di Bonetambu dapat menikmati pelayanan air bersih, sehingga terwujudnya masyarakat yang sehat,” harap Ramli Lallo.
Menurutnya, air merupakan kebutuhan pokok dan memiliki peran yang sangat vital bagi keberlangsungan hidup masyarakat.
“Semakin berkualitasnya air, maka akan semakin meningkat pula kualitas hidup masyarakatnya. hal ini dapat tercermin dari terbentuknya masyarakat yang sehat serta terciptanya kehidupan sosial ekonomi yang damai dan sejahtera,” jelasnya. (***)