search
  • facebook
  • twitter
  • instagram

Andi Ahfadh Muzakkar Launching Inovasi Sigammara

doelbeckz - Pluz.id Selasa, 13 Agustus 2024 20:09
Andi Ahfadh Muzakkar. foto: istimewa
Andi Ahfadh Muzakkar. foto: istimewa

PLUZ.ID, MAKASSAR – Kepala Sub Bagian Program Badan Perencanaan Pembangunan dan Litbang Daerah (Bappelitbangda) Provinsi Sulsel, Andi Ahfadh Muzakkar, melakukan launching inovasi ‘Sigammara’ di Ruang Rapat Kantor Bappelitbangda Sulsel, Senin (12/8/2024).

Rencana aksi perubahan Sigammara (Sistem Gampang Mengerjakan dan Melaporkan Kinerja Harian) sebagai bagian dari Pelatihan Kepimimpinan Pengawai Angkatan XVI 2024.

Perubahan dalam lingkungan kerja Aparatur Sipil Negara (ASN) terus berkembang dengan kemajuan teknologi informasi.

“Sigammara hadir sebagai solusi untuk mempermudah pegawai ASN dalam melaksanakan tugas sehari-hari, melaporkan hasil kerja secara cepat dan akurat, serta meningkatkan transparansi dan akutantabilitas,” ujar Andi Ahfadh Muzakkar.

“Melalui sistem ini, diharapkan proses kerja dapat lebih terstuktur, efisien, dan terintegrasi, sehingga mampu mendukung tercapainya tujuan organisasi secara keseluruhan dan terobosan inovasi Sigammara dapat diimplementasikan dengan baik dan memberikan manfaat nyata dalam peningkatan kinerja ASN serta aksi perubahan ini bermakna dan bermanfaat bagi seluruh elemen terkait, khususnya kepada pelayanan penyelenggaraan pemerintah,” tambahnya.

Menurutnya, manfaat aksi perubahan melalui inovasi Sigammara diharapkan, dapat mengubah paradigma organisasi terkait pentingnya manajemenisasi kinerja berdasarkan tugas dan fungsi setiap pegawai dengan tepat dan akurat.

“Terlebih Bappelitbangda Provinsi Sulsel juga termasuk salah satu perangkat daerah yang memiliki tugas yang kompleks dalam koordinasi perencanaan daerah yang mewajibkan memiliki SDM (Sumber Daya Manusia) yang unggul dalam melaksanakan tugas serta mengolah data dimanapun dan kapanpun secara tepat dan akurat,” jelasnya.

Andi Ahfadh Muzakkar mengatakan, aplikasi Sigammara bersifat internal organisasi, tetapi dalam hal monitoring dan pelaporan kinerja harian pegawai, tentunya akan melibatkan stakeholder eksternal, dalam hal ini Badan Kepegawaian Negara, Inspektorat Daerah dan Badan Kepegawaian Daerah.

Oleh karena itu, diperlukan sistem yang terintegrasi agar isu permasalahan internal dapat diselesaikan melalui rencana aksi perubahan Sigammara. (***)

Artikel Terkait



Berita Terkini Lainnya


To top