PLUZ.ID, SOPPENG – Pameran pembangunan turut memeriahkan Hari Jadi Kabupaten Soppeng Ke-763 dengan tema ‘Penguatan Ekonomi Rakyat Menuju Soppeng Lebih Sejahtera’ di Stadion HA Wana, Selasa (23/4/2024).
Pameran pembangunan ini, diikuti Forkopimda Kabupaten Soppeng, para Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Soppeng, hingga kecamatan di Soppeng. Adapun yang dipamerkan mulai dari sejumlah program pembangunan hingga produk unggulan.
Penjabat (Pj) Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin, mengapresiasi pameran yang diselenggarakan Pemkab Soppeng.
“Pameran ini kelihatan sederhana, ini program yang benar. Saya akan anjurkan kabupaten/kota setiap tahun lakukan. Karena pameran ini, pameran pembangunan adalah instrumen yang membanggakan, pelaku pembangunan menampilkan karya-karyanya sekaligus forum evaluasi capaian kita dari tahun ke tahun, apa yang kita lakukan,” jelasnya.
Ia bercerita, sejak zaman pemerintahan orde baru, pameran pembangunan seperti ini sangat ramai.
“Ini program yang bagus, sudah lama ditinggalkan dan ini sangat bagus sekali, Pak Bupati Soppeng banyak sekali kreativitasnya,” puji Bahtiar.
Pj Gubernur Sulsel didampingi Kapolda Sulsel, Bupati Soppeng, dan jajaran pun turut meninjau sejumlah stand dalam pameran pembangunan ini. Salah satunya, stand Kecamatan Lalabata yang pertama kali dikunjungi. Sejumlah produk unggulan khas dari kecamatan itu pun dipamerkan.
Camat Lalabata, Risqun, mengatakan, adapun yang dipamerkan berupa produk lokal yang berasal dari Desa dan Kelurahan yang ada di Kecamatan Lalabata.
“Tadi kami persembahkan kopi Mattabulu dan Hula Semut. Tadi sudah disaksikan Pak Gubernur, Alhamdulillah kesannya bersyukur dengan adanya ini,” katanya.
Camat Liliriaja, Andi Muhsin Rahmat, mengaku, turut senang Pj Gubernur Sulsel turut menyambangi stand miliknya.
“Di wilayah kami ada delapan Desa dan Kelurahan. Kami menampilkan, berupa Sarabba Timusu, ada juga kuliner bebek palekko, bolu cukke yang merupakan kuliner tradisional turun temurun. Produk Sarabba Timusu dari wilayah kami juga sudah dipasarkan sampai ke luar negeri,” ungkapnya.
Pameran ini pun melibatkan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang berjualan di sekitar lokasi. Salah satu pedagang yang juga berjualan di sana, bernama Naila merasa senang bisa ikut memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Soppeng ini.
“Kami senang bisa berjualan, semoga ramai dan banyak pembeli,” harapnya.
Demikian juga Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah XIX memamerkan koleksinya berupa mumi di stand pameran.
“Kami memamerkan salah satu koleksi yang ada, yaitu berupa mumi,” kata Jayadi Adam, Polsus Cagar Budaya Bone. (***)