PLUZ.ID, MAMUJU – Direktorat Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) akan menyelenggarakan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pelaksanaan Urusan Pemerintahan Umum 2025 di Provinsi Sulbar yang akan dilaksanakan 16 Januari 2025.
Kegiatan ini bertujuan mengoptimalkan dan menyinkronkan program serta kegiatan di bidang politik dan pemerintahan umum sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 59 Tahun 2024 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2025–2045.
Rakornas ini merupakan langkah strategis dalam mendukung pelaksanaan Asta Cita Menuju Indonesia Emas Tahun 2045, yang menjadi visi besar bangsa untuk mewujudkan Indonesia yang maju, berdaulat, adil, dan makmur.
Kegiatan ini akan dihadiri oleh perwakilan dari berbagai provinsi, kabupaten, dan kota di seluruh Indonesia, serta para pemangku kepentingan di bidang politik dan pemerintahan.
Plt Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Sulbar, Herdin Ismail, menyampaikan, pelaksanaan rakornas di Sulbar dipilih sebagai simbol penguatan peran daerah dalam mendukung agenda nasional menuju Indonesia Emas 2045.
“Rakornas akan dihadiri Kepala Badan Perencanaan Daerah serta Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik dari seluruh provinsi dan kabupaten di Indonesia. Agenda utama rakornas adalah memperkuat sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam mendukung pelaksanaan urusan pemerintahan umum yang lebih efektif dan berkelanjutan,” ungkap.
Herdin menambahkan, dengan adanya rakornas tersebut diharapkan pemerintah pusat dan daerah dapat memperkuat kolaborasi untuk mewujudkan target pembangunan jangka panjang yang berkelanjutan.
Herdin menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan rakornas di Provinsi Sulbar.
“Atas nama Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat, kami sangat mengapresiasi dan mendukung penuh pelaksanaan rakornas ini. Dengan kegiatan ini, kita dapat mempromosikan Provinsi Sulawesi Barat ke kancah nasional,” ujarnya.
Herdin menegaskan, rakornas tersebut menjadi momentum penting bagi Provinsi Sulbar untuk memperkenalkan potensi sektor pariwisata, Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), dan sumber daya alam daerah.
“Kami berharap para pemangku kepentingan dapat mendukung penuh pelaksanaan kegiatan ini. Kesempatan ini sangat penting untuk mempromosikan potensi Sulawesi Barat di berbagai sektor, terutama pariwisata, produk UMKM, dan kekayaan alam daerah,” katanya.
Melalui rakornas ini, diharapkan seluruh pemangku kepentingan dapat memperkuat komitmen bersama dalam mewujudkan pemerintahan yang lebih baik, mempercepat pembangunan, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat demi tercapainya Indonesia Emas 2045. (***)